JEMARI BERDANSA | AinuoMZ

Malam Bawakan sungkawaku Pada kenangan Yang terhimpit Dalam timbunan memori Berbisiklah padanya Sungguh aku rindu Runsingku mengapa Menjadi dewasa Menawarkan hati Menyirna bahagia Entah apa sebabnya Aku hampir lupa Bibirku ini Pernah ketawa bebas Tersenyum ikhlas Merdeka dihimpit resah Melihat cermin Wajah yang asing menyapa Aku mencari dan menjelajah Di mana hilangnya Semua rasa hebat Pada raut kaca itu Hening dicemar unggas Aku tenggelam dalam kocakan Keliru dibadai bisikan risau Rimas dan lemas Kolam kenangan ku terjun Memburu kemanisan lalu Kenanganku Ku tahu kau ada Untukku ingat Kehadiranmu dulu Pernah buatkan aku Tersenyum bahagia Kenanganku Janganlah kau menyirna Dari arkib mindaku Yang kian terperosok Dipukul usia bertambah Hanya mengingatimu Menyedarkan aku Aku pernah menjadi manusia Membina harapan  Aku masih mampu Melukis kenangan Lebih abstrak dan indah Berkilau diaduk warna Malam Bawakan sungkawaku Pada kenangan

BUNGA Sediakan aku kuntuman bunga Yang masih benih hijau subur Untukku bajai dengan Iman Untukku sirami pancuran Taqwa Kelak mencengkam akarmu Utuh Aqidah tak tergoyah Harapku benih Besok kau bunga berduri Utuhnya perisaimu Menentang dan menangkas Kebatilan bermaharaja Haq Ilahi menjadi tujuan Namun Tidak apa batangmu hijau licin Dan kasar kulitmu hakikatnya, kau bunga Cantik fitrahmu Lagi menawan kutambah hias Datanglah serangga kecil Kupu2, lebah, ke sini! Kelopak itu, cumbulah Indahnya dihias pemurah Ambillah madunya, di bumi sebarkan Besok tanah kering hidup Dicambah benih Islam Berkat Tarbiah Memukau perisai anggunmu Anganku lagi Ajaran Nabi biar abadi Tidak puas satu benih saja Seluruh pelosok taman perlu disebar Luasnya bertemu Timur Barat bercantum  Utara Selatan Anganku, tunaikanlah teman! Binakan banyak gazebo gah Di pinggir sungai Dan tasik tenang hiburan dua mata Menghirup h